Korban Banjir Terima Bantuan - Berita Kubu Raya - Kalimantan Barat

Breaking

Unordered List

Monday, May 27, 2013

Korban Banjir Terima Bantuan

SUNGAI RAYA-Warga Desa Teluk Bakung Kecamatan Sungai Ambawang yang terkena musibah banjir beberapa waktu yang lalu mendapat bantuan sembako dari organisasi sosial yakni Komunikasi Mitra Territorial (KMT) Kodim 1201 Tanjungpura Mempawah Wilayah Selatan, Sabtu (25/5).

Salah seorang korban banjir, Yuliana (mengaku senang dengan bantuan yang diberikan KMT, karena dapat meringankan bebannya. Karena selama tertimpa musibah, ia tidak dapat bekerja. “Hampir dua minggu saya tidak ngaret, hanya diam-diam di rumah saja,” katanya.


Diakuinya, bantuan sembako yang diberikan KMT memang masih belum mencukupi kebutuhan, akan tetapi
setidaknya dengan bantuan pihak KMT telah meringankan beban dan membantu korban banjir untuk bertahan hidup beberapa hari kedepan. “Alhamdulillah sembako yang diberikan sudah sangat membantu. Kami mengucapkan terimakasih atas perhatiannya. Semoga bantuan ini bisa bertahan hingga banjir keringa,” ucapnya.

Sejauh ini memang baru dari KMT Kodim 1201\Tpr MPH Wilayah Selatan warga disini, sementara dari pemerintah belum memberikan bantuan. Menurutnya, jangankan mau membantu, memantau kondisi masyarakatnya saja, pemerintah  belum ada. untuk itu dirinya berharap Pemerintah Kabupaten Kubu Raya segera membantu masyarakatnya karena memang lagi membutuhkan bantuan terutama sembako.

Sementara itu Ketua KMT Kodim 1201\Tpr MPH Wilayah Selatan Tengku Apreandy mengatakan bantuan ini merupakan kewajiban dari organisasinya yang memang bergerak di bidang sosial. Menurutnya, untuk penyaluran bantuan sembako sendiri memang terfokus untuk korban banjir karena kondisi masyarakat Desa Teluk Bakung cukup memprihatinkan. “Bantuan yang kami berikan, berupa beras, minyak goreng, garam dan bahan pokok lainnya. Rencana ada sekitar 30-40 rumah yang akan kita bantu,” tuturnya.

Dia menjelaskan bantuan yang diberikan tersebut, berasal dari dana masyarakat setempat. Karena sebelumnya pihaknya dan masyarakat setempat mengadakan pungutan dana di jalan dan berhasil mengumpulkan dana jutaan rupiah. Dari dana tersebut barulah dibelikan ke sembako.

Dia pun mengaku kecewa terhadap pemerintah yang lamban memberi disini sangat butuh sekali bantuan. Karena akibat musibah ini  aktivitas warga menjadi, seperti tidak bisa bekerja seperti biasanya. “Kami berharap Pemkab segera turun langsung melihat kondisi yang terjadi, karena sungguh kasihan melihat keadaan korban banjir. Dan pemerintah harus segera menyalurkan bantuan,” harapnya. (adg)

Sumber : Harian Pontianak Post, tanggal 27 Mei 2013. Halaman 18

No comments:

Post a Comment