SUNGAI RAYA-Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah menyiapkan anggaran Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Kubu Raya yang akan dilaksanakan September mendatang. Sesuai dengan usulan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya sebesar Rp18 miliar untuk dua putaran.
Ketua KPU Kabupaten Kubu Raya, Idris Maheru memastikan dana untuk proses pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung pada 19 September mendatang sebesar Rp18 miliar akan terpenuhi pada perubahan APBD 2013 nanti.”Untuk saat ini memang masih belum terpenuhi semua, karena proses pencairannya baru sekitar Rp4 miliar yang sudah digunakan untuk tahapan pilkada yang sudah dimulai sejak April lalu,” katanya, Rabu (19/6).
Idris menjelaskan, anggaran dana Rp18 miliar tersebut diajukan KPU Kubu Raya untuk proses pilkada dua putaran. Dari pencairan dana awal tersebut telah digunakan untuk proses pemilihan anggota PPK dan PPS serta intensif bagi para penyelenggara pemiliu di Kubu Raya.
Ketua KPU menuturkan memang untuk dana Pilkada Kubu Raya boleh dikatakan besar. Hal itu dikarenakan kondisi geografis wilayah yang memang sulit dan luas sehingga memerlukan anggaran yang tidak sedikit. Berdasarkan hasil koordinasi dengan Pemkab Kubu Raya, lanjut dia kekurangan dana Pemilukada tersebut nantinya akan dicairkan setelah APBD Perubahan Kubu Raya tahun 2013 disahkan. “Kami yakin, tidak ada masalah untuk dana Pemilukada ini, karena saat ini kita juga sudah bisa bekerja dengan dana awal yang sudah dicairkan,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala DPKAD Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam mengatakan untuk alokasi anggaran dana pilkada pihaknya sudah membahas bersama lembaga legislatif pada penetapan APBD 2013 dan pengajuan dana tersebut sudah disetujui
.
Yusran menjelaskan, dari pengajuan KPU Kabupaten Kubu Raya, anggaran untuk penyelenggaraan pilkada Kubu Raya yang akan dilaksanakan sekitar bulan September 2013 tersebut awalnya sebesar Rp17 miliar, namun setelah dibahas bersama DPRD dananya bertambah menjadi Rp18 miliar. “Jika dilihat dari total pengajuan, keperluan penyelenggaraan Pemilukada sudah sesuai,” ungkapnya.
Dia menjelaskan letak geografis Kabupaten Kubu Raya yang cukup sulit memang memerlukan anggaran besar untuk pelaksanaannya. Namun, meski telah setuju dengan pengajuan anggaran itu, pihaknya telah meminta KPU untuk menunggu. “Dalam penganggaran dana Pemilukada seyogyanya memang perlu dilakukan secara bertahap dan disisihkan pada beberapa kali anggaran. Namun, Pemkab Kubu Raya akan melakukan hal tersebut pada satu tahun anggaran, yakni 2013 mendatang,” pungkasnya. (adg)
Sumber : Harian Pontianak Post , tanggal 20 Juni 2013 - Halaman 18
Ketua KPU Kabupaten Kubu Raya, Idris Maheru memastikan dana untuk proses pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung pada 19 September mendatang sebesar Rp18 miliar akan terpenuhi pada perubahan APBD 2013 nanti.”Untuk saat ini memang masih belum terpenuhi semua, karena proses pencairannya baru sekitar Rp4 miliar yang sudah digunakan untuk tahapan pilkada yang sudah dimulai sejak April lalu,” katanya, Rabu (19/6).
Idris menjelaskan, anggaran dana Rp18 miliar tersebut diajukan KPU Kubu Raya untuk proses pilkada dua putaran. Dari pencairan dana awal tersebut telah digunakan untuk proses pemilihan anggota PPK dan PPS serta intensif bagi para penyelenggara pemiliu di Kubu Raya.
Ketua KPU menuturkan memang untuk dana Pilkada Kubu Raya boleh dikatakan besar. Hal itu dikarenakan kondisi geografis wilayah yang memang sulit dan luas sehingga memerlukan anggaran yang tidak sedikit. Berdasarkan hasil koordinasi dengan Pemkab Kubu Raya, lanjut dia kekurangan dana Pemilukada tersebut nantinya akan dicairkan setelah APBD Perubahan Kubu Raya tahun 2013 disahkan. “Kami yakin, tidak ada masalah untuk dana Pemilukada ini, karena saat ini kita juga sudah bisa bekerja dengan dana awal yang sudah dicairkan,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala DPKAD Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam mengatakan untuk alokasi anggaran dana pilkada pihaknya sudah membahas bersama lembaga legislatif pada penetapan APBD 2013 dan pengajuan dana tersebut sudah disetujui
.
Yusran menjelaskan, dari pengajuan KPU Kabupaten Kubu Raya, anggaran untuk penyelenggaraan pilkada Kubu Raya yang akan dilaksanakan sekitar bulan September 2013 tersebut awalnya sebesar Rp17 miliar, namun setelah dibahas bersama DPRD dananya bertambah menjadi Rp18 miliar. “Jika dilihat dari total pengajuan, keperluan penyelenggaraan Pemilukada sudah sesuai,” ungkapnya.
Dia menjelaskan letak geografis Kabupaten Kubu Raya yang cukup sulit memang memerlukan anggaran besar untuk pelaksanaannya. Namun, meski telah setuju dengan pengajuan anggaran itu, pihaknya telah meminta KPU untuk menunggu. “Dalam penganggaran dana Pemilukada seyogyanya memang perlu dilakukan secara bertahap dan disisihkan pada beberapa kali anggaran. Namun, Pemkab Kubu Raya akan melakukan hal tersebut pada satu tahun anggaran, yakni 2013 mendatang,” pungkasnya. (adg)
Sumber : Harian Pontianak Post , tanggal 20 Juni 2013 - Halaman 18
No comments:
Post a Comment