 |
| Foto Budianto/Pontianak Post |
PONTIANAK—Skenario hasil laga final Turnamen Sepakbola Pangdam Cup XII/Tanjungpura yang berlangsung Jum’at (15/6) kemarin di Stadion Sultan Sy Abdurahman ternyata diluar perkiraan. Kubu tuan rumah PSAD yang berambisi untuk menjadi raja di rumahnya sendiri harus memupus mimpi setelah takluk dengan skor tipis dari PS Kubu Raya 1-2.
Pertandingan menarik tersaji sepanjang 120 menit lewat perpanjangan waktu, setelah di 2x45 menit skor imbang 1-1. Dua pahlawan kemenangan Kubu Raya adalah Edi Sutanto dan Bisrul Arifin. Dua golnya mengantarkan Tim Orange tersebut merajai kompetisi paling bergengsi di Kalimantan Barat ini. Sementara gol balasan dari PSAD dilesatkan Rois Rusdiana pada menit 15.
Pada kompetisi ini, juara ketiga direbut Persikat Ketapang setelah menaklukan Persiwah Mempawah dengan skor 2-1. Persikat Ketapang juga terpilih sebagai tim paling fair play pada turnamen ini. Sementara the best player dan top score jatuh kepada pemain Persikat Ketapang Heri Gunawan.
Pertandingan menarik tersaji sepanjang 120 menit lewat perpanjangan waktu, setelah di 2x45 menit skor imbang 1-1. Dua pahlawan kemenangan Kubu Raya adalah Edi Sutanto dan Bisrul Arifin. Dua golnya mengantarkan Tim Orange tersebut merajai kompetisi paling bergengsi di Kalimantan Barat ini. Sementara gol balasan dari PSAD dilesatkan Rois Rusdiana pada menit 15.
Pada kompetisi ini, juara ketiga direbut Persikat Ketapang setelah menaklukan Persiwah Mempawah dengan skor 2-1. Persikat Ketapang juga terpilih sebagai tim paling fair play pada turnamen ini. Sementara the best player dan top score jatuh kepada pemain Persikat Ketapang Heri Gunawan.
Laga final kemarin berlangsung alot dan menarik. Kedua kesebelasan yang turun dengan full team sama-sama memperagakan permainan menyerang sejak peluit babak pertama ditiupkan Iskandar, wasit yang memimpin laga. Serang menyerang terus dilancarkan kedua tim saling bergantian. Hingga akhirnya di menit 15 dewi fortuna berpihak kepada tim tuan rumah PSAD.
Serangan yang dibangun Dadang Kurnia dkk akhirnya berbuah hasil. Sebuah tendangan keras dari sudut gawang yang mampu ditepis oleh kiper Kubu Raya Cecep Bambang mengarah dan jatuh tepat di depan pemain PSAD Rois Rusdiana yang berdiri bebas di sudut kiri gawang. Tendangan kerasnya tak mampu ditepis oleh kiper Kubu Raya dan langsung mengubah skor menjadi 1-0.
Ketinggalan 0-1, anak-anak asuh Tajudin terus melakukan serangan dan tekanan. Serangan ke arah sayap kiri dan kanan terus dilancarkan pasukan Orange tersebut. Sebaliknya pertahanan yang kokoh yang diperagakan tim Hijau PSAD, membuat tim Kubu Raya hampir frustrasi. Hingga akhirnya dimenit 41, dewi fortuna hinggap ke tim Kubu Raya.
Seorang pemain PSAD yang berupaya menghadang tendangan pemain Kubu Raya justru terkena handball di kotak terlarang. Wasit langsung menghadiahi sebuah penalti. Sang kapten Edi Susanto yang menjadi eksekutor tak menyia-yiakan kesempatan tersebut. Tendangan kerasnya disudut kanan gawang sukses membuat getar gawang PSAD yang dijaga Taufikurahman. Skor 1-1 hingga turun minum.
Di babak kedua, permainan kedua tim masih relatih berimbang. Baik PSAD maupun PS Kubu Raya sama-sama saling serang. Sayangnya hingga laga tersebut usai tak satupun gol tercipta. Skor imbang, membuat laga tersebut dilanjutkan dengan babak tambahan 2x15 menit.
1x15 menit babak pertama lagi-lagi kedua tim belum mampu menciptakan gol. Tapi berbeda dengan hasil di babak kedua. Serangan yang dibangun tim Orange dari sayap kanan pada menit 109 berbuah hasil. Striker Bisrul Arifin yang mampu lepas dari pengawalan para pemain belakang, langsung melesatkan tendangan kerasnya ke arah gawang. Gawang PSAD yang dijaga kiper pengganti akhirnya bergetar. Para supporter PSAD terdiam, Kubu Raya unggul dengan skor 2-0.
Sayangnya sang striker Bisrul Arifin yang menjadi pahlawan di laga tersebut harus menerima kartu merah, karena melakukan selebrasi berlebihan dengan melepaskan kostumnya. Pada laga final tersebut, juga hadir Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Erwin Hudawi Lubis, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Unggung Cahyono, Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie, Ketua PSSI Kalbar Ir H Zulfadli, Wakil DPRD Kalbar Ir Prabasa Anantatur dan Kabid Olahraga Dispora Kalbar Drs Sugeng Haryadi.
Saat menutup kejuaraan tersebut, Erwin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kejuaraan tersebut. Dia memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang sudah berjuang sekuat tenaga untuk menjadi jawara di kompetisi ini.
Selanjutnya dirinya berjanji untuk menjadikan even ini sebagai agenda tetap dari KODAM XII/TPR dan PSSI Kalbar. “Mudah-mudahan ajang ini menjadi jembatan bagi kita dalam memajukan sepakbola daerah ini,” ungkapnya. Sebelum berlangsung babak final, juga dilangsungkan eksebisi antara tim PSAD All Star menghadapi tim KONI Kalbar. Skor berakhir 1-0 bagi kemenangan PSAD All Star. Gol dicetak oleh Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Erwin Hudawi Lubis pada menit 40. (bdi)
Sumber : Pontianak Post
No comments:
Post a Comment