Sujiwo: Kapan Walikota Bangun Jalan Paralel
SUNGAI RAYA-Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo mendesak Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan untuk membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Pontianak terkait kondisi Jalan Sungai Raya Dalam Kecamatan Sungai Raya yang mulai mengalami kerusakan. Dari pantauan Pontianak Post, saat ini kondisi Jalan Sungai Raya Dalam mulai mengalami kerusakan, yakni berlubang dan tergenang air ketika musim hujan.
Tidak jarang akibat kondisi tersebut pengguna jalan harus berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan. “Bupati harus proaktif, agar kerusakan jalan tidak hanya ditanggung Pemkab Kubu Raya,” katanya, Rabu (5/12). Menurut Sujiwo, kondisi jalan tersebut sudah harus segera diperbaiki, karena sudah banyak yang berlubang dan semakin membahayakan pengguna jalan. Di jalan yang baik saja, tidak menutup kemungkinan terjadi kemacetan dan kecelakaan. Apalagi di jalan yang kondisinya rusak.
SUNGAI RAYA-Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, Sujiwo mendesak Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan untuk membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Pontianak terkait kondisi Jalan Sungai Raya Dalam Kecamatan Sungai Raya yang mulai mengalami kerusakan. Dari pantauan Pontianak Post, saat ini kondisi Jalan Sungai Raya Dalam mulai mengalami kerusakan, yakni berlubang dan tergenang air ketika musim hujan.
Tidak jarang akibat kondisi tersebut pengguna jalan harus berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan. “Bupati harus proaktif, agar kerusakan jalan tidak hanya ditanggung Pemkab Kubu Raya,” katanya, Rabu (5/12). Menurut Sujiwo, kondisi jalan tersebut sudah harus segera diperbaiki, karena sudah banyak yang berlubang dan semakin membahayakan pengguna jalan. Di jalan yang baik saja, tidak menutup kemungkinan terjadi kemacetan dan kecelakaan. Apalagi di jalan yang kondisinya rusak.
Dengan membangun komunikasi, lanjut Sujiwo kepada setidaknya ada upaya yang dilakukan Pemkab Kubu Raya agar pembangunan jalan tidak hanya dibebakan kepada Pemkab Kubu Raya. karena selama ini anggaran perbaikan jalan hanya dibebankan kepada Pemkab Kubu Raya.
Langkah lain agar beban Jalan Sungai Raya Dalam tidak terlalu berat, yakni Kota Pontianak dapat membangun jalan paralel di pinggiran Sungai Raya Dalam.” Saya pernah mendengar ada rencana Walkota Pontianak membangun jalan paralel Sungai Raya Dalam. Rencana tersebut sangat baik, terlebih bangunan ruko yang ada di wilayah Kota Pontianak, jarak dengan sungai sudah sesuai dengan aturan. Jadi tidak lagi perlu banyak penggusuran bangunan,” ucap Sujiwo.
Menurut Sujiwo selama ini anggaran perbaikan jalan tersebut murni dari Pemkab Kubu Raya dan membutuhkan anggaran besar. Jika hanya dibebankan kepada Pemkab Kubu Raya tentu tidak akan mampu. “Anggaran kita terbatas, tentu dengan komunikasi yang dibangun akan ada sharing anggaran dari dua pemerintahan,” ucapnya.
Sambil menunggu komunikasi yang dibangun, tambah Sujiwo, Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJO Dinas Cipta Marga Kabupaten Kubu Raya dapat melakukan perbaikin jalan tersebut. “Jalan tersebutkan perbatasan dua daerah, yang menggunakan jalan pun dua warga yang bertetangga jadi solusinya bisa saja Pemkot menghibahkan dana untuk membantu Pemkab Kubu Raya,” tuturnya
Sujiwo pun menyatakan siap membantu Pemkab Kubu Raya untuk membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota. “Kita berharap dari komunikasi itu, ada solusi terbaik seperti perubahan status jalan dari kabupaten menjadi provinsi,” terangnya.
Selain membangun komunikasi untuk membantu perbaikan jalan, kedepannya yang harus dipikirkan oleh Pemkab Kubu Raya adalah pelebaran jalan. Karena saat ini, masih memungkinkan untuk dilakukan pelebaran. (adg)
No comments:
Post a Comment