PEMERINTAH Kabupaten Kubu Raya akan memanfaatkan seluruh PAUD di kabupaten itu sebagai tempat pelaksanaan Posyandu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pelayanan kesehatan. "Selama ini kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan posyandu sebagai sarana pemenuhan gizi balita masih sangat kurang.
Untuk itu kita akan memadukan keberadaan posyandu dengan PAUD, agar balita dan anak-anak yang ada di Kubu Raya tidak lagi kekurangan gizi," kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan di Sungai Raya, Rabu.
Menurutnya, untuk memenuhi Hak Asasi Manusia di Kubu Raya, pihaknya akan meningkatkan pelayanan standar kemasyarakatan dengan lebih baik, termasuk pelayanan untuk ibu hamil, agar anak yang masih dalam kandungan sudah mendapatkan gizi yang baik.
"Hal itu akan kita lakkan, karena kita menyadari betul, anak yang masih dalam kandungan saja sudah harus mendapatkan HAM-nya. Berdasarkan hal tesebut Kubu Raya melakukan program refitalisasi terhadap posyandu," tuturnya.
Dia menyadari, tahun lalu peningkatan peran posyandu memang masih belum maksimal dilakukan. Namun dia sangat bersyukur, ada posyandu yang bisa kreatif sehingga tahun 2011 lalu, Posyandu Sehat Cerdas yang ada di Desa Pal IX, Kecamatan Sungai Kakap menjadi posyandu terbaik tingkat nasional.
Dengan diraihnya prstasi tersebut, tahun ini, Pemkab Kubu Raya akan memberikan intensif kepada petugas posyandu, dan tenaga kesehatan yang memiliki kreatifitas untuk memenuhi kebutuhan dasar kesehatan masyarakat.
"Peran posyandu sangat besar, karena posyandu juga berperan sebagai pelayanan kesehatan masyarakat. Ke depan kita akan memetakan kembali posyandu yang ada di Kubu Raya sehingga, jika ada posyandu yang tidak aktif, maka akan kita aktifkan lagi.
Karena kita ingin memfungsikan posyandu bukan hanya sebagai tempat untuk meningkatkan dan menjaga gizi anak, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk memeriksa kesehatan masyarakat dan jika selama ini posyandu dibuka sebulan sekali, maka ke depan kita akan mewajibkan posyandu itu setiap dua minggu sekali," tuturnya.
Bahkan Muda berencana di posyandu juga dilengkapi dengan sarana bermain anak, sehingga masyarakat tidak riskan dan mau selalu datang ke posyandu. "Posyandu PAL IX juga akan kita jadikan posyandu percontohan, sehingga posyandu lainnya akan kita wajibkan untuk magang dan studi banding pada posyandu tersebut.
Posyandu harus bisa membangun atmosfir masyarakat untuk lebih sadar untuk mewujudkan hidup sehat, untuk itu kita akan mengintensifkan peran Komite Kesehatan Desa dalam memberikan pengetian kepada mayarakat untuk lebih mementingkan kesehatan di lingkungan keluarga mereka dan lingkungan masyarakatnya," kata Muda.(den)
Sumber : Pontianak Post
No comments:
Post a Comment